-

FIQO

Materi Web Server

Web Server? Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Cara Kerjanya

Pernahkah kamu mendengar istilah web server? Jika kamu sering menjelajah internet, pasti tidak asing dengan peran pentingnya dalam dunia digital. Web server adalah bagian dari infrastruktur yang memungkinkan sebuah situs web dapat diakses di internet. Jadi, apa sih web server itu sebenarnya? kita bahas lebih dalam!

Apa Itu Web Server?

Secara sederhana, web server adalah sebuah perangkat keras (hardware) atau perangkat lunak (software) yang bertugas untuk menyimpan, mengelola, dan mengirimkan konten situs web ke pengguna yang mengaksesnya. Ketika kamu membuka sebuah halaman web, web server yang mengelola data tersebut dan mengirimkannya melalui internet. Ini bisa berupa file HTML, gambar, video, hingga file JavaScript yang diperlukan untuk menampilkan halaman secara utuh.


Fungsi Web Server

Web server punya beberapa fungsi utama, di antaranya:

1. Menyajikan Konten Web

Web server berfungsi sebagai pusat penyimpanan dan penyajian konten web yang dibuat oleh pengembang situs web. Ketika pengguna mengakses situs web, ini akan mengambil halaman web yang diminta dari hard disk yang kemudian mengirimkannya ke browser pengguna melalui protokol HTTP atau HTTPS.


2. Mengolah Permintaan

Server web memproses permintaan dari pengguna melalui protokol HTTP atau HTTPS. Proses ini mencakup menganalisis permintaan, mengambil data yang diperlukan dari server, menjalankan script atau aplikasi web, dan mengirimkan kembali hasilnya ke browser pengguna.


3. Menyediakan Akses ke Database

Web ini juga dapat berfungsi sebagai penghubung antara aplikasi web dan database yang terletak di belakangnya. Dengan demikian, ini memungkinkan aplikasi web untuk mengambil data dari database dan menampilkan hasilnya ke pengguna.


4. Mengelola Sumber Daya Server

Server web juga dapat digunakan untuk mengelola sumber daya server seperti CPU, RAM, dan bandwidth. Ini dapat mengalokasikan sumber daya tersebut secara efisien agar dapat menangani jumlah pengguna dan permintaan yang tinggi tanpa mengalami kegagalan server.


5. Menyediakan Fitur Keamanan

Web server dapat menyediakan berbagai fitur keamanan seperti SSL/TLS encryption, penggunaan sertifikat digital, dan autentikasi pengguna. Fitur ini membantu melindungi situs web dari serangan dan menjaga data pengguna tetap aman.


6. Melakukan Load Balancing

Web server dapat melakukan load balancing atau pengaturan beban kerja untuk memastikan bahwa sumber daya server digunakan secara efisien dan pengguna tidak mengalami waktu tunggu yang lama saat mengakses situs web.


7. Menyimpan Log Server

Web server juga dapat menyimpan log server yang mencatat semua aktivitas yang terjadi pada server seperti permintaan pengguna, kesalahan server, dan lainnya. Log ini dapat digunakan untuk melakukan analisis dan pemecahan masalah server.


Dalam keseluruhan, web ini berfungsi sebagai pusat dari situs web dan sangat penting untuk keberhasilan dan stabilitas situs web yang dihosting di dalamnya.


Jenis Web Server

Ada beberapa jenis web server yang sering digunakan, di antaranya:

  1. Apache HTTP Server: Ini adalah salah satu web server paling populer dan banyak digunakan. Apache gratis dan open-source, serta mendukung berbagai sistem operasi.
  2. Nginx: Web server ini terkenal dengan kemampuannya dalam menangani traffic yang besar secara efisien. Nginx sering dipilih karena performanya yang lebih cepat dalam beberapa kasus dibandingkan Apache. Kelebihannya Mampu meminimalkan thread untuk memproses sebuah permintaan dari klien, yang artinya memori yang terpakai sangat kecil. Performa yang luar biasa, dan juga fitur yang sangat mantap. 
  3. IIS (Internet Information Services): Ini adalah web server yang dikembangkan oleh Microsoft. IIS lebih sering digunakan pada sistem operasi Windows. Seperti Windows 2000 atau windows 2003. Web Server IIS didukung protokol Jaringan TCP/IP, DNS, dan software untuk membuat situs web. Kekurangan hanya support dengan windows yang memakai framework .NET, Walau termasuk web server yang berbayar, cukup mudah diserang oleh para cracker, serta keamanan yang mudah ditembus. 
  4. Lighttpd ; merupakan salah satu jenis web server open source yang awalnya ditulis oleh programmer berkebangsaan Jerman dalam bahasa pemrograman C. Web server ini beroperasi dalam komputer dengan sistem operasi Linux atau keluarga linux lainnya. Kelebihannya yakni kemampuannya untuk mengatur CPU load dengan efektif dan fitur lainny aseperti SCGI, FastCGi, Output-Compression dan URL Writing. 
  5. Tomcat Apache Tomcat adalah web Java yang digunakan untuk menjalankan aplikasi web Java. Tomcat juga dapat digunakan sebagai servlet container untuk menjalankan aplikasi web Java yang dibuat dengan berbagai kerangka kerja Java seperti Spring atau Struts.

Setiap web ini memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing tergantung pada tujuan dan kebutuhan penggunaannya. Oleh karena itu, sebelum memilih web ini yang tepat, perlu dipertimbangkan beberapa faktor seperti performa, keamanan, skala, dan fitur yang diperlukan.


Cara Kerja Web Server

Proses kerja web server dapat dijelaskan melalui beberapa langkah berikut:

  1. Pengguna melakukan permintaan : Pengguna memasukkan URL situs web yang ingin diakses ke dalam browser. Kemudian, browser akan mengirimkan permintaan ke server web.
  2. Web Server Menerima Permintaan: Web server akan menerima permintaan dari browser pengguna melalui protokol HTTP atau HTTPS. Protokol ini memungkinkan server web dan browser untuk berkomunikasi dengan baik.
  3. Web Server Memproses Permintaan : Web server akan memproses permintaan yang diterima dari pengguna. Proses ini mencakup menganalisis permintaan, mengambil data yang diperlukan dari server, menjalankan script atau aplikasi web, dan mengirimkan kembali hasilnya ke browser pengguna.
  4. Web server Menyediakan Konten : Web server akan menyajikan halaman web yang diminta oleh pengguna. Konten web yang dimaksud dapat berupa teks, gambar, video, atau file lain yang dihasilkan dari server web.
  5. Pengguna Menerima Respons : Setelah web server menyajikan konten web, browser akan menerima respons dari server web. Respons ini akan berisi konten web yang diminta oleh pengguna.
  6. Browser Menampilkan Halaman Web : Setelah menerima respons dari web ini, browser akan menampilkan halaman web kepada pengguna. Halaman web ini akan ditampilkan di dalam browser dengan format yang telah ditentukan oleh web developer.
  7. Proses Selesai : Setelah pengguna menerima halaman web yang diminta, proses akses situs web selesai. Pengguna dapat mengakses situs web lain atau menutup browser jika sudah selesai.

Cara Kerja Web (Sumber : DewaWeb)


Perbedaan Web Server dan Server Fisik

Web server dan server fisik memiliki perbedaan yang cukup jelas, meskipun keduanya terkait erat. Web server adalah perangkat yang khusus digunakan untuk mengelola dan mengirimkan konten website ke pengguna. Ia bisa berupa perangkat lunak seperti Apache atau Nginx, yang berjalan di atas sistem operasi dan perangkat keras.


Sementara itu, server fisik adalah komputer nyata yang berfungsi untuk menyimpan data dan menjalankan perangkat lunak server. Server fisik ini bisa berupa mesin dengan kapasitas penyimpanan dan daya komputasi yang besar, digunakan untuk mendukung berbagai aplikasi, termasuk web server. Jadi, web server adalah perangkat lunak yang berjalan di server fisik, dan tugas utamanya adalah mengelola data situs web untuk bisa diakses oleh pengguna.


Penyimpanan Web Server

Penyimpanan pada web server adalah tempat di mana semua file situs web disimpan. Bisa berupa hard disk pada server fisik atau penyimpanan cloud. Server harus memiliki kapasitas yang cukup untuk menyimpan semua file situs, gambar, video, dan data lainnya agar dapat diakses dengan lancar. Kapasitas penyimpanan yang besar sangat penting, terutama untuk situs yang memiliki konten multimedia atau situs dengan trafik tinggi.


Keamanan Web Server

Keamanan web server sangat penting untuk melindungi data dan mencegah akses yang tidak sah. Web server harus dilindungi dengan baik agar tidak rentan terhadap serangan seperti DDoS atau peretasan. Penggunaan protokol HTTPS, konfigurasi firewall, dan update rutin sangat diperlukan untuk menjaga agar server tetap aman dari ancaman. Keamanan yang baik akan memastikan data pengguna tetap terlindungi dan server tetap berjalan dengan stabil.


Apa Saja Fitur Web Server

Berikut adalah beberapa fitur umum yang disediakan oleh web server:

1. HTTP/HTTPS Protocols

Web server mendukung protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) atau HTTPS (HTTP Secure) untuk mengirimkan dan menerima data melalui jaringan internet.


2. Static Content Support

Web server dapat menyajikan konten statis seperti file HTML, gambar, video, dan dokumen lainnya secara langsung dari server tanpa perlu memproses permintaan dengan aplikasi server.


3. Dynamic Content Support

Web server juga dapat memproses permintaan untuk konten dinamis seperti aplikasi web, skrip, dan program yang dijalankan pada server.


4. Caching

Web server dapat menyimpan konten web dalam cache untuk mempercepat waktu akses dan mengurangi beban server.


5. Load Balancing

Web server dapat mendistribusikan beban kerja ke beberapa server untuk meningkatkan kinerja dan ketersediaan.


6. Virtual Hosting

Selanjutnya, web ini dapat mendukung multiple domain atau multiple subdomain dalam satu server dengan menggunakan konfigurasi virtual hosting.


7. Security

Tidak hanya itu, web ini dapat menyediakan berbagai fitur keamanan seperti SSL/TLS encryption, autentikasi pengguna, proteksi dari serangan DDoS dan hacking, serta pembatasan akses ke konten web tertentu.


8. Server-Side Scripting

Web ini mendukung bahasa pemrograman seperti PHP, Python, Ruby, dan lainnya untuk menjalankan aplikasi web di sisi server.


9. Logging

Web server dapat mencatat aktivitas akses dan error pada server untuk analisis dan pemecahan masalah.


Asessmen

Tugas Soal Essay

  1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan web server, sebutkan fungsinya, serta berikan contoh perangkat lunak web server yang populer!
  2. Bagaimana cara kerja web server ketika menerima permintaan (request) dari client hingga mengirimkan respon (response)? Jelaskan secara runtut!
  3. Bandingkan perbedaan antara Apache HTTP Server, Nginx, dan LiteSpeed dari segi performa, kelebihan, serta penggunaannya.
  4. Apa perbedaan antara static web server dan dynamic web server? Sertakan contoh implementasi nyata dari masing-masing!
  5. Jelaskan hubungan antara web server, database server, dan application server dalam arsitektur aplikasi berbasis web.
  6. Mengapa keamanan pada web server sangat penting? Sebutkan minimal 3 ancaman keamanan yang mungkin terjadi pada web server serta cara pencegahannya.
  7. Web server sering digunakan bersama dengan protokol HTTP dan HTTPS. Jelaskan perbedaan keduanya serta keuntungan penggunaan HTTPS.
  8. Bagaimana cara melakukan konfigurasi dasar pada web server Apache untuk menampilkan sebuah website sederhana?
  9. Apa peran reverse proxy dalam konfigurasi web server? Berikan contoh kasus penggunaannya.
  10. Menurut Anda, apa tantangan terbesar dalam mengelola web server untuk website dengan traffic tinggi, dan bagaimana solusinya?


Soal Pilihan Ganda – Web Server (20 Soal)


1. Web server adalah...

A. Perangkat keras untuk menyimpan data website

B. Perangkat lunak yang melayani permintaan client melalui HTTP/HTTPS

C. Browser untuk membuka halaman web

D. Database untuk menyimpan data pengguna

E. Sistem operasi untuk server


2. Fungsi utama web server adalah...

A. Membuat desain web

B. Menyimpan dan menyajikan halaman web kepada client

C. Mengelola sistem operasi

D. Mencetak dokumen melalui jaringan

E. Mengelola email


3. Perangkat lunak berikut yang termasuk web server adalah...

A. MySQL

B. Apache HTTP Server

C. CorelDraw

D. PHP

E. Visual Studio


4. Protokol utama yang digunakan web server untuk mengirim data adalah...

A. SMTP

B. FTP

C. HTTP/HTTPS

D. POP3

E. SSH


5. HTTPS berbeda dengan HTTP karena...

A. HTTPS menggunakan enkripsi SSL/TLS

B. HTTPS lebih cepat tanpa enkripsi

C. HTTP hanya digunakan untuk email

D. HTTPS hanya digunakan untuk FTP

E. HTTPS hanya berjalan di Linux


6. Apache dan Nginx adalah contoh...

A. Web browser

B. Web server

C. Database server

D. Sistem operasi

E. Bahasa pemrograman


7. Static web server adalah...

A. Web server yang menghasilkan halaman sesuai permintaan user

B. Web server yang hanya menyajikan halaman tetap (fixed)

C. Web server yang hanya bekerja di Linux

D. Web server dengan koneksi HTTPS

E. Web server untuk database


8. File konfigurasi utama Apache adalah...

A. index.html

B. php.ini

C. httpd.conf

D. apache.ini

E. server.cfg


9. Fungsi reverse proxy adalah...

A. Mengalihkan permintaan client ke server lain

B. Menyimpan file website di browser

C. Mengelola database pengguna

D. Mengubah bahasa pemrograman web

E. Membuat email server


10. Contoh database server yang sering digunakan bersama web server adalah...

A. Microsoft Word

B. MySQL

C. Apache

D. Nginx

E. Chrome


11. Perintah dasar untuk memulai layanan Apache di Linux adalah...

A. start apache

B. apachectl start

C. open apache

D. init apache

E. run apache


12. Web server yang dikenal ringan dan banyak digunakan untuk reverse proxy adalah...

A. Apache

B. Nginx

C. IIS

D. XAMPP

E. LiteSpeed


13. IIS (Internet Information Services) adalah web server yang dikembangkan oleh...

A. Apple

B. Google

C. Microsoft

D. Linux Foundation

E. Mozilla


14. Untuk menjalankan web server di komputer lokal biasanya digunakan software paket seperti...

A. Photoshop

B. CorelDraw

C. XAMPP

D. Microsoft Word

E. Visual Studio Code


15. Port default yang digunakan oleh web server untuk HTTP adalah...

A. 20

B. 21

C. 22

D. 80

E. 110


16. Port default yang digunakan oleh web server untuk HTTPS adalah...

A. 25

B. 53

C. 80

D. 110

E. 443


17. Ancaman keamanan berikut yang sering menyerang web server adalah...

A. SQL Injection

B. DDoS Attack

C. Brute Force Login

D. Cross Site Scripting (XSS)

E. Semua jawaban benar


18. Untuk mengakses web server lokal di browser biasanya digunakan alamat...

A. 192.168.0.1

B. 255.255.255.0

C. localhost atau 127.0.0.1

D. www.localhost.com


E. 10.10.10.1


19. Dalam arsitektur aplikasi web, web server biasanya bekerja bersama dengan...

A. Router dan Switch

B. Browser dan Printer

C. Application server dan Database server

D. Firewall dan Antivirus

E. Word dan Excel


20. Berikut ini yang bukan contoh web server adalah...

A. Apache

B. Nginx

C. LiteSpeed

D. IIS

E. Oracle


Kunci Jawaban























Tulis Saran & Komentar dengan Bijak

Lebih baru Lebih lama
FIQO